Sala bulek piamansala lauak piaman
Makanan khas pariaman satu ini memang telah terkenal sejak dahulu. Bentuknya bulat seperti bola pingpong membuat makanan yang satu ini sangat pas dan nikmat untuk dijadikan sebagai kudapan sehari-hari. Apalagi dengan rasa pedas dan asin yang ditawarkannya membuat lidah kita ketagihan untuk mencoba dan mencobanya lagi.
Bahan pembuatannya tanpa menggunakan bahan pengawet dengan bahan-bahan alami seperti tepung beras, kunyit dan ikan asin menjadikan makanan ini sangat aman di konsumsi. Makanan khas tradisional ini banyak di temui di piaman (sebutan untuk kabupaten padang pariaman dan kota pariaman) seperti di tempat-tempat pariwisata kota di warung-warung sarapan pagi yang menjual lontong, katupek sayur dan lainnya.
Makanan ini perlu dipertahankan nilai tradisionalnya rasanya gurih karena digoreng dari tepung beras dan biasanya didalamnya ada ikan asinny dan irisan daun kunyit. cita rasa makanan ini khas enak dan mengenyangkan apalagi cuaca dingin-dingin dan di temani dengan kopi hangat akan bersua betul dengan yang di nyanyikan elly kasim, “orang cimparuah pai ka sintuak, naik kureta di kurai taji, kok lah tacubo sala situkuak, makan batambuah sapiriang lai”.
Kota pariaman pada tahun 2015 pernah mengadakan lomba memasak sala bulek terbanyak di dunia sekitar 75.000 sala bulek yang dimasak peserta dan ini memecahkan rekor MURI sebagai sala bulek terbanyak yang pernah dimasak.
#piaman aja
Dima sala yg paling mantap bg...
ReplyDeleteCubo ciek ciek dima urang manjua bali taruih malakik dapek yg lamak.
Delete