-->
NGx9MGB7Nap6Nax5MaRbNqN7MmMkyCYhADAsx6J=
MASIGNCLEANSIMPLE103

Banto Royo Sisi Lain Menikmati Wisata Alam Bukittinggi

Piamanexplore.comBanto Royo merupakan wisata rekreasi air yang menawarkan beragam pemandangan alam yang dapat menyejukkan mata. 

Wisata yang diresmikan oleh Andi Sahrandi, Tokoh Nasional asal Kapau pada tanggal 28 Oktober 2018 tersebut berada di Jorong Kaluang Tapi, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam.

Banto Royo juga didukung fasilitas wahana bermain seperti Flying Fox dengan luas area 185 meter, Perahu Air, Lapangan Lumpur, Seluncuran Air, dan Kolam Air. 

Disamping itu, juga ada Musholla untuk beribadah dan Restoran untuk tempat menyantap makan siang bagi pengunjung. 

Dan nantinya sebanyak 30 persen dari hasil penjualan tiket disumbangkan ke masjid setempat.

foto instagram banto royo

Kawasan wisata ini dulunya adalah rawa yang tanahnya berupa lempung sehingga sulit dipijak dan hampir tidak dapat dikunjungi. 

Namun, berbeda dengan sekarang ini, di sini Anda bisa menjumpa 12 jembatan besi yang digunakan untuk penghubung dan juga 9 unit saung kecil yang biasa digunakan sebagai tempat bersantai. 

Perjalanan ke tempat wisata ini hanya membutuhkan waktu 20 sampai dengan 30 menit, jika Anda berangkat dari Bukittinggi. 

Lokasinya sendiri cukup dekat dengan tempat wisata lain seperti Lawang Adventure Park, Bukik Sakura, dan Taman Tirtasari.

Wahana Bermain Air

Sesuai dengan konsep wisata air yang dikembangkan di sini. Pengelola menawarkan permainan air menggunakan perahu. Wahana ini cocok banget mengeksplorasi daerah rawa yang mendominasi. 

Perahu yang tersedia pun terdiri dari berbagai macam. Pengunjung dapat menyesuaikan pilihan perahu dengan selera dan kapasitasnya masing-masing. 

Biaya yang dipungut untuk wahana perahu air relatif terjangkau. Harga yang dipatok sudah termasuk penyewaan jaket pengaman.

foto instagram banto royo
Panorama

Banto Royo menyuguhkan panorama alam yang cukup unik. Pengunjung dapat melihat hutan rawa di antara hamparan sawah yang luas. 

Objek wisata ini menawarkan jalan-jalan di atas rawa dengan menggunakan jembatan. 

Trek jembatan ini menghubungkan beberapa wahana dan melintasi beberapa bagian hutan rawa. Jembatan kayu dengan lebar 1 meter tanpa pegangan pengaman membuat suasana alami tetap terjaga.

Outbond

Salah satu wahana yang ditawarkan di Banto Royo adalah outbound. Hal yang menarik dari outbound di sini adalah suasana hutan dan rawa di bawahnya. 

Fokus menjadi kunci utama, terpeleset sedikit air rawa menanti. Adrenalin pengunjung pasti terpacu. 

Tidak sulit untuk menemukan wahana ini. Petunjuk arah wahana terpasang jelas dekat pintu masuk. 

Tempat wisata ini membagi kegiatan outbound dalam 2 kategori, yaitu anak dan dewasa. Di akhir lintasan terdapat flying fox yang menyeberangi wilayah perairan.

Taman Bermain Anak

Di lokasi ini tersedia taman bermain anak yang dapat diakses dengan harga murah. 

Banyaknya permainan yang tersedia meliputi ayunan, perosotan, sepak bola, kolam pasir, dan kolam lumpur. Pastikan pengawasan orang tua tidak luput dari anak yang sedang bermain.

Fasilitas Penunjang Wisata

Banyak fasilitas bisa dinikmati oleh para pengunjung, seperti bermacam permainan hingga penunjang kebutuhan dasar seperti tempat toilet. 

Di lokasi wisata ini juga ada banyak warung yang menjual makanan sehingga tak perlu khawatir jika merasa kelaparan ketika berwisata. 

Fasilitas lain juga telah disediakan oleh pihak pengelola sehingga pengunjung akan merasa nyaman. 

Mengunjungi bagian barat Pulau Sumatra akan sangat rugi jika tidak singgah sejenak ke Banto Royo di Kabupaten Agam. 

Pemandangan yang tersaji seolah dibuat semakin sempurna dengan bermacam permainan yang ada. Jadi, objek wisata ini sangat disarankan untuk Anda kunjungi saat liburan.

Harga Tiket Masuk Dan Lain lain.

Agar bisa menikmati seluruh area di dalamnya, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya mahal. 

Cukup Rp10.000 saja ketika hari-hari biasa, yakni selasa hingga Jumat. Sedangkan ketika akhir pekan, yakni sabtu minggu harus membayar Rp20.000. 

Tidak ada perbedaan untuk anak kecil ataupun orang dewasa, namun untuk bayi tidak perlu untuk membeli tiket.

Jika datang ke sana menggunakan kendaraan sendiri, maka juga perlu membayar tarif parkir. 

Seperti biaya lainnya, untuk kendaraan roda dua hanya perlu membayar sebesar Rp 3.000. Sedangkan untuk mobil, harus membayar Rp 5.000 saja.


Selain itu, untuk mendapatkan akses ke beberapa wahana juga harus mengeluarkan biaya lagi.
Share This Article :
1745663973787222366

Sejarah Nyi Eroh Ratu Galunggung Legenda Sang Permaisuri Gunung Api

Piamanexplore- Gunung Galunggung di Tasikmalaya dijuluki sebagai Ratunya Gunung di Jawa Barat.  Kawasan gunung Galunggung yang bercadas dan ...